Selasa, 06 Mei 2014

Cerita Sakit Hati Para Wanita Simpanan

Jangan pernah mempermainkan perasaan wanita. Jika mau, mereka bisa membuat lelaki manapun tersungkur. Mungkin itulah pesan moral yang ingin disampaikan oleh film "The Other Woman".


Dimulai dengan “Adegan Semi Dewasa” antar dua insan berlawan jenis, rumah produksi Twentieth Century Fox menghadirkan film bergenre drama-komedi yang apik dengan dibintangi oleh bintang-bintang yang mumpuni, termasuk dibintangi oleh penyanyi Nicki Minaj.

Dengan arahan sutradara Nick Cassavetes (The Notebook), banyak adegan segar yang lucu hingga membuat Anda tertawa, film The Other Woman juga syarat akan pesan moral. Tak heran jika film ini mampu memuncaki box office.

Secara singkat, cerita dalam film ini dibuka dengan gambaran seorang wanita yang berprofesi sebagai advokat, Carly Whitten (Cameron Diaz). Sebelumnya dia tidak pernah serius dalam berhubungan asmara, hingga akhirnya ia bertemu dengan Mark King (Nikolaj Coster-Waldau).

Setelah menjalin hubungan dengannya, Carly merasa Mark adalah lelaki yang sempurna untuknya dan meminta Mark bertemu dengan ayahnya. Carly ingin “mengesahkan” hubungan mereka yang telah berjalan lama.

Namun Mark menolak dengan alasan harus pulang ke rumahnya di pinggir kota dengan alasan teknis. Padahal sebenarnya ia terpaksa pulang karena janji pada istrinya. Nah, malam harinya, Carly yang ingin memberi kejutan mendatangi rumah Mark dengan pakaian “Super Seksi” untuk memberi kejutan. Namun, justru Carly yang terkejut karena Mark rupanya telah beristri.

Ia pun memutuskan tidak lagi berhubungan dengan Mark. Isteri Mark, Kate King (Leslie Mann) merasa heran dengan kunjungan aneh Carly yang mengenakan pakaian super seksi itu. Dia pun mendatangi kantor Carly dan meminta penjelasan.

Carly mengakui semua yang telah dilakukan bersama Mark, ia mengaku sudah sering melakukan hubungan sex yang itu membuat Kate syok berat. Namun perlahan kedua wanita ini justru menjadi teman, mereka saling bercerita bahwa mereka telah dibohongi oleh pria yang sama.

Kate memang telah lama merasa ada yang tak beres dengan suaminya. Bersama Carly, ia melacak masih banyak wanita selingkuhan lain di luar sana. Ternyata benar, masih ada wanita lainnya lagi, Amber (Kate Upton), gadis muda yang sangat seksi. Mark ternyata seorang lelaki pembohong. Merasa dibohongi, mereka pun bersatu mencari wanita lainnya dan berniat membalas dendam.

Film The Other Woman yang ditulis oleh Melissa Stack ini juga mengirim pesan bahwa persahabatan yang terjalin di antaran wanita korban selingkuh ini lebih penting daripada lelaki hidung belang yang membohongi mereka. Menonton film ini tidak ubahnya dengan membaca sejarah orang-orang besar yang "dilengserkan" oleh wanita. Singkat cerita, jangan pernah mempermainkan wanita.

Selasa, 02 Juli 2013

Karena Masalah "Minyak", Negara Digugat Rakyat.

Dinilai masih dibawah setandar MOPS (Mean Oil Platts Singapore), kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang baru saja disahkan pemerintah senin malam (17/6), digugat oleh sekelompok warga yang tergabung dalam Forum Komunikasi Warga bersama Komite Pengawas Bensin Bertimbal (KPBB), selasa (18/6).

Saya baru tahu ternyata Negara bisa digugat oleh rakyatnya. Terlepas dari masalah rakyat yang mana? Gugatan ini menunjukkan bahwa masyarakat atau rakyat juga berhak mengkritisi pemerintah dengan jalan yang diciptakan oleh pemerintah sendiri (hukum), unuk...!!

Sidang perdana gugatan warga (citizen lawsuit) terhadap pemerintah itu dilakukan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Gugatan itu dilayangkan kepada lima orang yaitu; Persiden Susilo Bambang Yodoyono, kementrian keuangan Hatta Radjasa & Muhammad Chatib Basri, kementrian ESDM Jero Watjik, direktur Pertamina Karen Agustiawan, serta kepala BPH MIGAS Andy Noorsaman Sommeng.

Direktur Eksekutif KPBB, Ahmad Safrudin menyatakan, bahwa gugatan ini bukan mempermasalahkan naik atau tidaknya harga BBM, namun lebih kepada kejujuran pemerintah terkait harga BBM. Menurutnya, kenaikan harga BBM Indonesia yang pada harga MOPS itu tidak sebanding dengan kualitas MOPS sendiri.

“Kami mengugat kebijakan penetapan harga BBM bersubsidi, karena melihat adanya manipulasi di dalamnya. Salah satunya adalah kualitas BBM, dalam menaikkan harga BBM pemerintah mengacu pada harga MOPS, namun kualitas BBM yang dipasarkan sekarang jauh dibawah MOPS,” kata Ahmad, sebelum sidang di Pengadilan Negri Jakarta Pusat.

Menurutnya bensin di Singapore yang menjadi acuan penetapan harga premium itu memiliki RON 92 serta ada 14 parameter lainnya sehingga bisa memenuhi syarat untuk kendaraan sekelas Euro 2. Sedangkan premium di Indonesia RON-nya hanya 88 dan banyak parameter lainnya yang tidak lolos untuk digunakan, bahkan untuk kendaraan sekelas Euro 1 sekalipun.
Lebih lanjut Ahmad menjelaskan, akibat rendahnya kualitas BBM yang dikonsumsi rakyat Indonesia ini, pada Juli 2010 lalu telah menyebabkan banyak mobil mengalami kerusakan fuel pump. Selain itu premium jenis ini juga menyebabkan banyak kerusakkan busi motor pada Oktorber 2012 sampai Maret 2013.

“Sesuai penelitian yang pernah dilakukan oleh Japan Manufacturer Automobile Association, premium RON 88 ini mengandung aditif ferrocene yang berdampak pada kerusakan fuel pump dan busi, selain juga menyebabkan pencemaran udara,” kata Dia.

Hal senada juga disampaikan oleh Lukmanul Hakim, kuasa hukum Forum Komunikasi Warga. Menurutnya, jika premium dan solar dipasaran ditetapkan dengan setandar harga MOPS itu adalah tindakan pembodohan.

“Premium kita kualitasnya relatif rendah, ko mau dijual dengan harga kualitas Pertamax,” kata dia dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Lebih lanjut Lukman juga mengatakan langkah pemerintah dengan menaikan harga BBM Bersubsidi, jelas-jelas telah mengabaikan amanah UU No. 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan amanah UU No.8 tahun 1999 tentang UU Perlindungan Konsumen.

Menurutnya, sebelum menaikkan harga mestinya pemerintah terlebih dahulu memberikan informasi secara terbuka, obyektif dan adil mengenai standard serta acuan kualitas. Termasuk spesifikasi  dan biaya produksi BBM (Premium) Bersubsidi kepada konsumennya, dalam hal ini adalah rakyat Indonesia secara umum.

“Kualitas, spesifikasi, harga pokok produksi dan harga jual BBM (Premium) Bersubsidi dibanding dengan BBM di Negara lain tentu berbeda pula. Jadi tidak dapat secara serta merta di sama ratakan, artinya perbandingan tersebut tidak dapat hanya quote unquote, karena harus terlebih dahulu dilihat dan dinilai dari tolak ukurnya, yaitu bagaimana kualitasnya, spesifikasinya, Biaya Produksi dan baru bisa di nilai (dibandingkan) Harganya,” kata Lukman.
Namun sayang, dalam sidang perdana hari ini, semua pihak tergugat tidak ada yang menghadiri persidangan sehingga ketua majelis hakim, Nawawi Pamolango, harus menunda sidang ini hingga dua pekan ke depan. “Pihak tergugat tidak hadir maka sidang ditunda dua pekan menjadi hari Selasa 2 Juli 2013,” kata Nawawi.

Rabu, 20 Juni 2012

Antara Sadar dan Tidak Sadar

"Gantungkan cita-citamu setinggi langit", kata yang sudah sangat familiar bagi para pelajar Indonesia. Kalimat itu menggambarkan betapa mimpi yang kita punya itu harus tinggi. Jangan bermimpi yang biasa-biasa saja, serta jangan sampai kita kehilangan mimpi.

"Manusia bisa hidup beberapa hari tanpa makan atau minum, manusia bisa juga tetap hidup beberapa menit tanpa nafas, namun hakekatnya manusia akan langsung mati ketia dia kehilangan mimpi". Suatu ungkapan yang menggambarkan betapa pentingnya mimpi-mimpi bagi manusia.

Mimpi, keinginan dan cita-cita adalah sesuatu yang sangat wajar bagi manusia. Itu fitrah yang diberikan Tuhan kepada manusia. Tanpa fitroh itu manusia tidak akan maju, manusia tidak akan pernah menemukan apa yang kita bahasakan sebagai peradaban dll. Mimpi-mimpi yang besar menuntut pada pengorbanan yang juga besar, sehingga tidak heran jika ada pernyataan "Keinginan adalah sumber penderitaan".

Mendengar ucapan itu Aku teringat filem zombi, dalam filem itu digambarkan para zombi atau orang-orang yang menjadi zombi berjalan di muka bumi tanpa tujuan. Menurutku tak ada bedanya antara para zombi itu dengan orang-orang nyata yang hidup tanpa tujuan. Mereka hidup, tubuhnya bergerak, namun  hakekatnya mati. Hidupnya tidak bisa memberi manfaat apapun bagi orang lain selain hanya memenuhi bumi ini saja. Pahamilah, karena tanpa kita sadari kita terlalu sering kehilangan tujuan.
Biasakan pada diri kita untuk menanyakan; Apa saya benar-benar sadar dengan apa yang terjadi pada diri saya sekarang...?
Mimpi-mimpi yang tinggi membutuhkan tingkat kesadaran yang tinggi.

Jumat, 18 November 2011

Media dan Pengaruhnya Terhadap Gerak Perubahan Masyarakat. Sebuah Pengantar I

Revolusi Mesir: Bukan Oleh Tohoh Semata
Jauh Diluar Perkiraan Justru
Media (Jejaring sosial di Internet)
yang Paling Berperan Untuk Mengkoordinir Masya.
Media masa yang berkembang sangat pesat akhir-akhir ini menimbulkan pengaruh yang luar biasa, media sebagai salah satu tanda modernitas seakan mempercepat setiap gerak perubahan. Lihat saja sebagai kasus lengsernya Hosni Mubarok (Pimpinan Mesir) yang dipaksa turun oleh rakyatnya. Gelombang demonstrasi besar-besaran dunia Timur yang hampir tidak pernah diperkirakan terjadi bagai sebuah tendangan langsung. Konsolidasi via internet yang mampu menggerakkan jutaan warga Mesir adalah bukti nyata betapa ampuhnya media. Sementara itu pemerintah juga menggunakan media untuk memonopoli situasi, pers seolah diatur oleh kuasa pemerintahan. 

Itu hanya sebagian contoh kecil pengaruh media bagi manusia. Media memang sudah masuk ke hampir seluruh ruang dunia dan membawa pengaruh-pengaruhnya bagi manusia yang terkena cakupannya. Bukan hanya diluar negri, gerak media masa juga membawa pengaruh yang sangat dalam bagi masyarakat Indonesia yang majemuk.

Lebih jauh, perubahan yang diakibatkan oleh media dalam kaitan dengan masyarakat Indonesia yang plural merupakan persoalan yang menjadi kunci pembahasan ini. Media massa dipandang punya kedudukan strategis untuk melakukan perubahan dalam masyarakat. Dengan begitu media massa merupakan instrumen fungsi pragmatis dari pihak di luar media massa ataupun bagi pemilik media massa sendiri dalam menghadapi masyarakat. Pada sisi lain, keberadaan media massa dilihat dari sifat materinya yang terdiri atas fakta dan fiksi.

Media Masa Sebagai Tanda Dunia Moderen Telah Masuk ke Seluruh Pelosok Keluarga.
Kedua macam materi ini selain memiliki perbedaan dalam hal sumbernya, juga memiliki konteks kemanfaatan yang berbeda bagi penerimanya. Materi faktual membawa penerimanya kepada alam interaksi sosial yang bersifat empiris dan obyektif, sementara materi fiksional ke alam psikologis yang sifatnya subyektif. Secara sederhana dapat disebut bahwa yang pertama mengajak orang untuk ke dunia luar, untuk terlibat pada alam sosial.

Secara akademik, keberadaan media massa dan  masyarakat perlu dilihat secara bertimbal balik. Untuk itu biasa digunakan landasan konseptual, setidaknya ada dua pandangan yaitu apakah media membentuk (moulder) atau mempengaruhi masyarakat, ataukah sebaliknya sebagai cermin (mirror) atau dipengaruhi oleh realitas masyarakat. Dalam bahasa sederhana, apakah media massa menjadi penyebab rusaknya masyarakat, ataukah media massa hanyalah mencerminkan  wajah codet masyarakat? Dua landasan ini menjadi titik tolak dari bangunan epistemogis dalam kajian media, yang mencakup ranah pengetahuan mengenai hubungan antara masyarakat nyata (real) dengan media, antara media dengan masyarakat cyber, dan antara masyarakat real dengan masyarakat cyber secara bertimbal-balik.  

Pandangan pertama, bahwa media membentuk masyarakat bertolak dari landasan bersifat pragmatis sosial dengan  teori stimulus – respons dalam behaviorisme. Teori media dalam landasan positivisme ini pun tidak bersifat mutlak, varian pengaruh media massa terdiri atas 3 varian, pertama: menimbulkan peniruan langsung (copycat), kedua: menyebabkan ketumpulan terhadap norma (desensitisation), dan ketiga: terbebas dari tekanan psikis (catharsis) bagi khalayak media massa. Selain itu dikenal pula kerangka konseptual  tentang keberadaan media massa dengan landasan bersifat kultural, melalui perspektif kritis yang melihat pengaruh media adalah dalam menyampaikan dan memelihara dominasi ideologi borjuis, membentuk dan memelihara ideologi dominan atau nilai arus utama (mainstream) dalam masyarakat.  

Pandangan kedua menempatkan media sebagai teks yang merepresentasikan makna, baik makna yang berasal dari realitas empiris maupun yang diciptakan oleh media. Dengan demikian realitas media dipandang sebagai bentukan makna yang berasal dari masyarakat, baik karena bersifat imperatif dari faktor-faktor yang berasal dari masyarakat, maupun berasal dari orientasi kultural pelaku media. Dari sini media dilihat pada satu sisi sebagai instrumen dari kekuasaan (ekonomi dan/atau politik) dengan memproduksi budaya dominan untuk pengendalian (dominasi dan hegemoni) masyarakat, dan pada sisi lain dilihat sebagai institusi yang memiliki otonomi dan independensi dalam memproduksi budaya dalam masyarakat.   

Pandangan lain dengan determinasi teknologi, keberadaan media komunikasi massa dilihat  sebagai fenomena yang dibentuk oleh perkembangan masyarakat. Teknologi mengubah konfigurasi masyarakat, mulai dari masyarakat agraris, industrial sampai ke masyarakat informasi. Dalam perubahan tersebut teknologi komunikasi berkembang sebagai upaya manusia untuk mengisi pola-pola hubungan dalam setiap konfigurasi baru. 

Bersambung.......... 

Masalah Hati - Pandangan Islam

Masalah Hati dalam Pandangan Islam memiliki posisi yang sangat penting untuk dijadikan bahan kajian. Hati adalah modal utama untuk mendekatkan diri kepada Allah, pada saat yang bersamaan hati juga merupakan ancaman bagi manusia untuk jauh dari Allah.  

Hati bisa menjadikan manusia lebih mulia dari pada malaikat, dan bisa menjadikan manusia lebih hina dibandingkan dengan hewan. Dua buah potensi yang sangat besar itu seolah berjalan bersama, mengiringi perjalanan hidup dan mengintervensi hampir setap tindakan manusia.

Manusia bisa menundukkannya dan menjadikannya hati yang tenang serta taat kepada Allah SWT, namun bisa juga manusia yang justru ditundukkan oleh nafsu. Nafsu adalah komponen tidak terlihat hati, yang pasti dimiliki oleh manusia.

Hanya saja (Seperti halnya hati) nafsu ini memiliki tingkatan-tingkatan. Tingkatan-tingkatan nafsu sangat ditrentukan oleh control aktiv akal sehat manusia. Semakin manusia bisa menggunakan akal sehat dan kesadarannya maka semakin besar kemungkinan manusia untuk mampu mengkontrol nafsunya.

Saat ini, ketika dunia didominasi oleh pasar dan ditopang oleh system komunikasi bebas, permasalahan menjaga hati dan nafsu seolah memudar dari perhatian masyarakat. Ada propaganda tersirat dari life style yang ditunjukkan oleh media dan itu sangat berbahaya. 

Kasus Artis yang hamil di luar nikah kemudian dengan santainya mengatakan Alhamdulillah ini anugrah dari Tuhan, ada artis yang mengumbar kemesrahan di depan umum dan mengatakan Ini kan wajar, yang penting kami tidak terpaksa. 

Bahkan yang lebih parah ada artis yang melakukan adegan mesum, ditonton oleh berbagai kalangan masyarakat justru dibela dan dikatakan Dirinya adalah korban, yang salah adalah yang mengunggah Vidio itu… 

 Belum lagi kasus korupsi para pejabat yang seakan tidak pernah ada habisnya diberitakan media masa. Mungkinkah ini yang dimaksud oleh Nabi dalam suatu hadisNya usai perang badar; “Setelah ini masih ada perang lagi, perang yang lebih besar… Yaitu perang melawan hawa nafsu”.

Bersambung.............

Selasa, 04 Oktober 2011

Puisi Untuk Ibu


Tgl 17 Bulan 7 …
Lima Hari yang lalu…

Tgl 17 Bulan 7 …
aQ masih ingat,
Hari dimana dahulu engkau selalu melaksanakan puasa…
Hari ketika pagi, siang dan malamMu kau gunakan untuk sholat membaca al-Qur’an dan merenungkan perjalanan hidupMu.

Tgl 17 Bulan 7…
Hari Ulang TahunMu,
Ibu sayang…..

Tgl 17 Bulan 7…
Ibu,
Tahun-tahun setelah kau pergih tanggal itu kosong.

Setiap Tgl 17 Bulan 7
Kini hanya ingatan yang bercerita.
Bercerita tentang kita.
Tentang susah senang hidup kita.
Tentang pahit getir perjalanan kita.
Tentang harapan-harapanMu yang kita diskusikan.
Tentang do’a-do’a yang kau cucurkan.
Tentang rengekan-rengekanQ & keegoisanQ.

Oh Tuhannn…..
aQ yang tak biasa protes padaMu ini memohon izin,
aQ ingin beradu di sini.
Dengan langit dan makhluk malam ini.
Berselimutkan dingin sembilu.
Beralaskan hamparan kotak-kotak.

Ibu, aQ masih mampu terlena.
Terlena dengan semua memori tentangMu.
Bertemankan mimpi indah.
Yang pernah aQ alami dulu.

Ibu,
Sampai sekarang belum pernah aQ temui wanita sepertiMu.
Terkadang aq merasa rindu,
Ingin jumpa,
Ingin mencurahkan semua cerita,
Ingin melihat senyum dan mendengar suaraMu yg selalu mampu mengundang naluriQ tuk menyandarkan semua lelah.

Ah,....
Setiap kali aq sadar,
Setiap itu pula aq terpukul.
Telak....
Tepat di jantungQ,
Karena semua itu hanya imajinasi.

Senin, 25 Juli 2011

KEBUMEN, dalam catatan sejarah....

Sejarah, 

Kata itu (sejarah) dalam bahasa Indonesia dapat berarti riwayat, kejadian masa lampau, atau riwayat asal usul keturunan (terutama untuk raja-raja yang memerintah). Kata terutama untuk raja-raja yang memerintah dalam kaitannya dengan pandangan sejarah itu bisa kita mengerti karena pada kenyataannya (Terutama di Indonesia) sumber tertulis yang menjadi rujukan sejarah mayoritas berasal dari kalangan kerajaan, jadi seolah-oleh sejarah yang kita baca saat ini adalah sejarah menurut para penguasa. Memang tidak fair, namun itu lah kenyataannya... Ketika suatu daerah jauh dari kekuasaan (Dlm konteks ke-Indonesiaan tempo doeloe itu Kerajaan) maka pasti akan sangat susah dilacak sejarah daerah tersebut, kecuali dari bukti-bukti bisu Arkeologis yang hanya bisa di fahami oleh segelintir orang saja. Sebagai bukti asumsi tersebut, sekarang coba saja lacak sejarah daerah-daerah perbatasan (Misal perbatasan kerajaan Pasundan dan Mataram seperti Banyumas dan sekitarnya) pasti susah, berbeda jika kita hendak melacak sejarah daerah Kediri, Yogyakarta, Solo dll.
Kesukaran itu tidak terkecuali ketika kita ingin melacak sejarah awal daerah Kebumen, tapi untung kebumen tidak 100% jauh dari kekuasaan sehingga sedikit banyak kita punya gambaran tentang masa lalu tanah kebumen ini. Dalam catatan yang ada, sejarah awal mula adanya Kebumen tidak dapat dipisahkan dengan sejarah Mataram Islam. Hal ini disebabkan adanya beberapa keterkaitan peristiwa yang ada dan dialami Mataram membawa pengaruh bagi terbentuknya Kebumen. Disamping itu memang daerah yang kemudian jadi Kebumen adalah masih di dalam lingkup Mataram.

Di dalam struktur kekuasaan yang memiliki kawasan daerah: Negara Agung, Kuta Negara, Manca Negara dan daerah Bang Wetan serta Bang Kulon. Lokasi Kebumen termasuk di daerah Manca Negara Bang Kulon. Semenjak belum ada nama Kebumen, daerah ini tepatnya di Karanglo, sudah terdapat penguasa Kademangan di bawah Mataram (Zaman Panembahan Senopati sekitar tahun 1584).

Cucu Panembahan Senopati yakni KI Maduseno (putra perkawinan Kanjeng Ratu Pembayun dengan Ki Ageng Mangir VI), disembunyikan dan dibesarkan di Karanglo. Pada tahun 1606 Ki Maduseno kawin dengan Dewi Majati, kemudian berputra KI Bagus Bodronolo. Ia adalah murid Sunan Geseng dari gunung Geyong. Dan pada waktu Sultan Agung dari Mataram mencari lumbung pangan untuk pasukannya menyerbu Batavia. Ki Bagus Bodronolo membantukan lokasi dan pengumpulan pangan dari rakyat desa dengan jalan membeli. Pada tahun 1627 prajurit Mataram berdatangan ke lumbung padi Ki Bodronolo yang kemudian daerah itu dinamai Panjer. Ki Buwarno utusan dari Mataram yang diminta mencari lumbung itu kemudian dijadikan Bupati Panjer yang bertugas sebagai pengadaan logistic bagi prajurit Mataram. 

Ki Bagus Bodronolo yang sebetulnya cicit P anembahan Senopati ternyata dapat menampakkan kesatriannya. Kemudian ikut dikirim ke Batavia sebagai prajurit pengawal pangan. Oleh karena itu daerah Panjer (sekarang masuk Kebumen) sudah dikenal sejak zaman Sultan Agung berkuasa. Dalam penyerbuan ke Batavia (1628-1629) . Namun daerah itu belum diberi nama Kebumen, masih bernaman Panjer. Yang penting perlu dicatat bahwa daerah ini merupakan tonggak patriotic dalam melawan Belanda sejak jaman Sultan Agung. 

Di dalam Struktur kekuasaan Mataram lokasi kebumen termasuk di daerah Manca Negara Kulon ( wilayah Kademangan Karanglo ) dan masih dibawah Mataram. Berdasarkan Perda Kab. Kebumen nomor 1 tahun 1990 tentang Penetapan Hari Jadi Kabupaten kebumen dan beberapa sumber lainnya dapat diketahui latar belakang berdirinya Kabupaten kebumen antara lain ada beberapa versi yaitu:

Versi I
Versi Pertama asal mula lahirnya Kebumen dilacak dari berdirinya Panjer . Menurut sejarahnya menurut sejarahnya, Panjer berasal dari tokoh yang bernama Ki Bagus Bodronolo.Pada waktu Sultan Agung menyerbu ke Batavia ia membantu menjadi prajurit menjadi pengawal pangan dan kemudian diangkat menjadi senopati. Ketika Panjer dijadikan menjadi kabupaten dengan bupatinya Ki Suwarno( dari Mataram ), Ki Bodronolo diangkat menjadi Ki Gede di Panjer Lembah ( Panjer Roma ) dengan gelar Ki Gede Panjer Roma I, Pengangakatan tersebut berkat jasanya menangkal serangan Belanda yang akan mendarat di Pantai Petanahan sedangkan anaknya Ki Kertosuto sebagai patihnya Bupati Suwarno.Demang Panjer Gunung, Adiknya Ki Hastrosuto membantu ayahnya di Panjer Roma, kemudian menyerahkan jabatannya kepada Ki Hastrosuto dan bergelar Ki Panjer Roma II. Tokoh ini sangat berjasa karena memberi tanah kepada Pangeran Bumidirja. yang terletak di utara Kelokan sungai Lukulo dan kemudian dijadikan padepokan yang amat terkenal. Kedatangan Kyai P Bumidirja menyebabkan kekhawatiran dan prasangka, maka dari itu beliau menyingkir ke desa Lundong sedang Ki panjer Roma II bersama Tumenggung Wongsonegoro Panjer gunung menghindar dari kejaran pihak Mataram. Sedangkan Ki Kertowongso dipaksa untuk taat kepada Mataram dan diserahi Penguasa dua Panjer, sebagai Ki Gede Panjer III yang kemudian bergelar Tumenggung Kolopaking I ( karena berjasa memberi kelapa aking pada Sunan Amangkurat I ). dari Veri I dapat disimpulkan bahwa lahirnya Kebumen mulai dari Panjer yaitu tanggal 26 Juni 1677.

Versi II
Sejarah Kabupaten Kebumen dimulai sejak Tumenggung Arung Binang I yang masa mudanya bernama JAKA SANGKRIP yang berdarah Mataram dan dititipkan kepada pamannya Demang Kutawinangun. Setelah dewasa lalu mencari ayahnya ke keraton Mataram dan setelah membuktikan keturunan Raja maka ia diangkat menjadi Mantri Gladag, kemudian sampai Bupati Nayaka dengan Gelar Hanggawangsa. setelah diambil menantu oleh Patih Surakarta kemudian diangkat menjadi Tumenggung Arung Binang I sampai dengan keturunannya yang Ke III sedangkan Arung Binang IV sampai ke VIII secara resmi menjadi Bupati Kebumen.

Versi III
Asal mula nama Kebumen adalah adanya tokoh KYAI. PANGERAN BUMIDIRJA. Beliau adalah bangsawan ulama dari Mataram, adik Sultan Agung Hanyokro Kusumo. Ia dikenal sebagai penasihat raja, yang berani menyampaikan apa yang benar itu benar dan apa yang salah itu salah. Kyai P Bumidirjo sering memperingatkan raja bila sudah melanggar batas-batas keadilan dan kebenaran. Ia berpegang pada prinsip : agar raja adil dan bijaksana. Disamping itu juga ia sangat kasih dan sayang kepada rakyat kecil. Kyai P Bumidirjo memberanikan diri memperingatkan keponakannya, yaitu Sunan Amangkurat I. Karena sunan ini sudah melanggar paugeran keadilan dan bertindak keras dan kejam. Bahkan berkompromi dengan VOC (Belanda) dan memusuhi bangsawan ,ulama dan rakyatnya. Peringatan tersebut membuat kemarahan Sunan Amangkurat I dan direncanakan akan dibunuh, Karena menghalangi hukum qishos terhadap Kyai P Pekik dan keluarganya ( mertuanya sendiri ).

Untuk menghadapi hal itu, Kyai P Bumidirjo lebih baik pergi meloloskan diri dari kungkungan sunan Amangkurat I. Dalam perjalanan ia tidak memakai nama bangsawan , namun memakai nama Kyai Bumi saja.
Kyai P Bumidirjo sampai ke Panjer dan mendapat hadiah tanah di sebelah utara kelok sungai Lukulo , pada tahun 1670. Pada tahun itu juga dibangun padepokan/pondok yang kemudian dikenal dengan nama daerah Ki bumi atau Ki-Bumi-An, menjadi KEBUMEN.

Oleh karena itu bila lahirnya Kebumen diambil dari segi nama, maka versi Kyai Bumidirjo yang dapat dipakai dan mengingat latar belakang peristiwanya tanggal 26 Juni 1677. 

Berdasarkan bukti-bukti sejarah bahwa Kebumen berasal dari kata Bumi, nama sebutan bagi P Kyai Bumidirjo , mendapat awalan Ke dan akhiran an yang menyatakan tempat. Hal itu berarti Kabumen mula mula adalah tempat tinggal P Bumidirjo. Di dalam perjalanan sejarah Indonesia pada saat dipegang Pemerintah Hindia Belanda telah terjadi pasang surut dalam pengadaan dan pelaksanaan belanja negara , keadaan demikian memuncak sampai klimaksnya sekitar tahun 1930. Salah satu perwujudan pengetatan anggaran belanja negara itu adalah penyederhanaan tata pemerintahan dengan penggabungan daerah-daerah Kabupaten (regentschaap) . Demikian pula halnya dengan Kabupaten Karanganyar dan Kebupaten Kebumen telah mengalami penggabungan menjadi satu daerah Kabupaten menjadi Kabupaten Kebumen. Surat keputusan tentang penggabungan kedua daerah ini tercatat dalam lembaran negara Hindia Belanda tahun 1935 nomor 629. Dengan ditetapkannya Surat Keputusan tersebut maka Surat Keputusan terdahulu tanggal 21 juli 1929 nomor 253 artikel nomor 121 yang berisi penetapan daerah kabupaten Kebumen dinyatakan dicabut atau tidak berlaku lagi. Ketetapan baru tersebut telah mendapat persetujuan Majelis Hindia Belanda dan Perwakilan Rakyat (Volksraad).

Sebagai akibat ditetapkannya Surat Keputusan tersebut maka luas wilayah Kabupaten Kebumen yang baru yaitu : Kutowingun , Ambal , Karanganyar dan Kebumen. Dengan demikian Surat Keputusan Gubernur Jendral De Jonge Nomor 3 tertanggal 31 Desember 1935 dan mulai berlaku tanggal 1 Januari 1936 dan sampai saat ini tidak berubah.

(Diambil dari beberapa sumber; ngapaknews.com, kebumen.itgo.com, indonesiaindonesia.com,)

Kamis, 21 Juli 2011

Sekilas Tentang Tanah Kelahiran "Kebumen Beriman"

BERIMAN,
BERsih - Indah - Manfaat - Aman - Nyaman.



Begitulah kebumen, sebuah daerah di profinsi Jawa Tengah yang Secara geografis terletak pada 7°27' - 7°50' Lintang Selatan dan 109°22' - 109°50' Bujur Timur. Bagian selatan Kabupaten Kebumen merupakan dataran rendah, sedang pada bagian utara berupa pegunungan, yang merupakan bagian dari rangkaian Pegunungan Serayu. Di selatan daerah Gombong, terdapat rangkaian pegunungan kapur, yang membujur hingga pantai selatan. Daerah ini terdapat sejumlah gua dengan stalagtit dan stalagmit superr indah.

Kabupaten Kebumen mempunyai luas wilayah sebesar 128.111,50 ha atau 1.281,11 km² dengan kondisi beberapa wilayah merupakan daerah pantai dan pegunungan, namun sebagian besar merupakan dataran rendah.

Dari luas wilayah Kabupaten Kebumen, tercatat 39.768,00 hektar atau sekitar 31,04% sebagai lahan sawah dan 88,343.50 hektar atau 68.96% sebagai lahan kering.
Menurut penggunaannya, sebagian besar lahan sawah beririgasi teknis dan hampir seluruhnya (46,18%) dapat ditanami dua kali dalam setahun, sebagian lagi berupa sawah tadah hujan (33,82%) yang di beberapa tempat dapat ditanami dua kali dalam setahun, serta 11,25% lahan sawah beririgasi setengah teknis dan sederhana.
Lahan kering digunakan untuk bangunan seluas 35.985,00 hektar (40,73%), tegalan/kebun seluas 28.777,00 hektar (32,57%) serta hutan negara seluas 16.861,00 hektar (19,08%) dan sisanya digunakan untuk padang penggembalaan, tambak, kolam, tanaman kayu-kayuan, serta lahan yang sementara tidak diusahakan dan tanah lainnya.

Kebumen berada di jalur lintas selatan Pulau Jawa. Angkutan umum antarkota dilayani oleh bus dan kereta api. Stasiun Kebumen adalah yang terbesar di bandingkan dengan setasiun-stasiun lainnya di wilayah kabupaten kebumen seperti stasiun Prembun, Karanganyar, Soka, Kutowinangun, dan Gombong. Di antara kereta api yang melintasi Kebumen adalah Senja Utama dan Fajar Utama (Jakarta Pasar Senen-Yogyakarta), Argo Wilis (Bandung-Surabaya Gubeng), Bima (Jakarta Kota-Surabaya Gubeng), Logawa (Purwokerto-Jember), dan Kutojaya (Kutoarjo-Jakarta). Sebuah tempat yang cukup strategis dan mudah dijangkau dengan alat transportasi darat. Adapun untuk Bandara dan Pelabuhan sampai tulisan ini dibuat penulis belum menemukan adanya rencana pembangunannya, Semoga esok atau lusa akan ada bandara & pelabuhan di daerah kebumen ini (Amienn.....!!)

Adapun watak dasar warganya, sebagaimana umumnya masyarakat jawa, kebumen memiliki warga yang ramah-ramah. Logat "Ngapak" yang terkesan kasar itu sebenarnya bukti kejujuran orang Kebumen yang suka mengatakan "Iya" kalau memang "Iya" dan "Tidak" kalau memang "Tidak" (Sebuah tradisi yang sedikit berbeda dg tradisi anggah-ungguh masyarakat jawa). Dalam hal bahasa (Logat Ngapak) juga ada sebuah keistimewaan jika dibandingkan dengan "Ngapake Wong Banyumas, Cilacap sampai Tegal" Logat ngapak Kebumenan cenderung lebih halus karena lokasinya yang dekat dengan pengaruh Mataram (Yogyakarta).

Penduduk Kabupaten Kebumen pada tahun 2005 tercatat 1.212.809 jiwa, mengalami pertumbuhan sebesar 0,79% dari tahun sebelumnya, dengan jumlah rumah tangga sebanyak 293.373 rumah tangga sehingga rata-rata jumlah jiwa per rumah tangga sebesar 4 jiwa. Kepadatan penduduk Kabupaten Kebumen sebesar 947 jiwa/km², dengan Kecamatan Kebumen merupakan daerah terpadat penduduknya dengan 2.867 jiwa/km² dan Kecamatan Sadang merupakan daerah terjarang penduduknya dengan 351 jiwa/km².
Jumlah penduduk laki-laki sebanyak 612.467 jiwa dan perempuan sebanyak 600.342 jiwa sehingga sex-ratio-nya sebesar 102. Ditinjau dari distribusi/persebaran penduduknya, penduduk terbanyak di Kecamatan Kebumen, yaitu sebesar 9,94 persen, dan penduduk paling sedikit di Kecamatan Padureso sebesar 1,16% dari seluruh penduduk Kabupaten Kebumen.

Sebagai daerah yang memiliki pegunungan dan pantai di sepanjang batas selatan dan timurnya, Kebumen memiliki beberapa tempat wisata yang sangat menawan diantaranya:
Goa Jatijajar
Dibentuk alam selama ribuan tahun, muncullah sebuah karya nan indah yang menawarkan nuansa lain. Tempat berpetualang di perut bumi, namun santai dan menyenangkan yang terletak 21 kilometer ke arah selatan Gombong, atau 42 kilometer arah barat Kebumen.
Gua Jatijajar berada di kaki pegunungan kapur. Objek wisata ini sungguh sangat menarik. Pegunungan kapur ini memanjang dari utara dan ujungnya di selatan menjorok ke laut berupa sebuah tanjung.

Sebagaimana umumnya objek wisata lain di Indonesia, yang hampir selalu menyimpan legenda, Gua Jatijajarpun tak terkecuali. Kata yang punya cerita, Gua Jatjajar ini pada zaman dahulu merupakan tempat bersemedi Raden Kamandaka, yang kemudian mendapat wangsit. Cerita Raden Kamandaka ini kemudian dikenal dengan legenda Lutung Kasarung. Visualisasi dari legenda tersebut dapat kita lihat dalam diorama yang ada di dalam goa itu.

Masuk ke dalam gua ini, bagaimanapun ada rasa degdegan. Betapa tidak! Karena merasa seperti masuk ke dalam mulut binatang purba Dinosaurus. Tambah ngeri lagi jika membayangkan gelapnya suasana di dalam perut dinosaurus tersebut. Namun rasa cemas itu segera sirna, sebab ruangan diterangi oleh lampu listrik dari ujung ke ujung. Meski mulut gua cukup lebar, namun ruang perut dinosaurus lebih lebar lagi. Pada langit-langit terdapat sebuah lubang sebagai ventilasi. Di tengah-tengah terdapat kursi melingkar tempat duduk pengunjung sambil menikmati indahnya ornamen stalagtit dan stalagnit serta diorama legenda Lutung Kasarung.

Setelah puas menyaksikan sajian ini, perjalanan dilanjutkan dengan menuruni tangga menuju ruang yang merupakan bagian ekor dari dinosaurus tersebut. Di dalam ruang ini, Anda dapat melihat sumber mata air yang disebut Sendang. Jumlah sendang tersebut ada 4 buah, yaitu Sendang Mawar, Kantil, Jombor dan Puserbumi. Sendang Mawar dipercayai mempunyai kekuatan gaib yang bisa membuat seseorang tetap awet muda, karenanya setiap pengunjung selalu menyempatkan diri untuk membasuh muka dengan air Sendang Mawar tersebut.

Dipenuhi oleh rasa kagum dan terpesona, tanpa terasa Anda telah menempuh jarak 250 meter menyusuri perut dinosaurus. Fantastis bukan? Dan itulah kenyataannya. Bukan itu saja, bahkan tanpa Anda sadari, Anda telah masuk ke perut bumi sedalam 40 meter. Benar-benar suatu petualangan yang santai yang hanya bisa dicicipi di Taman Wisata Gua Jatijajar.

Gua Jatijajar ini terletak 21 Km sebelah barat daya Kecamatan Gombong, atau 42 Km sebelah barat daya kota Kebumen. Legenda di dalam goa menggambarkan legenda Raden Kamandaka atau legenda Lutung Kasarung. Panjang goa adalah 250 meter. Di area Goa Jatijajar ini juga terdapat beberapa goa lainnya, seperti Goa Intan dan Goa Dempok serta tersedia taman dan Pulau Kera. Untuk menuju ke obyek wisata ini telah tersedia sarana dan prasara transportasi, penginapan serta rumah makan yang relatif representatif. Patung Dinosaurus yang seolah memuntahkan air dalam lokasi wisata ini sebenarnya merupakan muara dari mata air dari dalam Goa Jatijajar yang tiada pernah berhenti walau musim kemarau sekalipun.

Obyek wisata Goa Jatijajar dilengkapi taman yang asri yang dilengkapi dengan taman bermain. Taman ini diberi nama Pulau Kera, karena di taman ini terdapat banyak patung kera. Di gerbang mulut Goa Jatijajar, terdapat lobang di antara stalagnit, sehingga bila cahaya matahari masuk terlihat sangat indah. Goa Jatijajar merupakan bukti dari legenda Kamandaka (Lutung Kasarung), di mana kisah ini secara tersirat dikisahkan melalui patung-patung yang ada di dalam Goa Jatijajar. Di dalam Goa Jatijajar terdapat sebuah mata air (sendang) yang konon kabarnya akan membuat awet muda bagi yang mencuci muka di sana.

Di samping Goa Jatijajar, masih terdapat goa yang lain seperti Goa Dempok ini. Stalagtit yang terdapat di dalam Goa Dempok terbentuk secara alami selama ratusan atau bahkan ribuan tahun yang lalu. Hingga kini masih terjaga keasliannya. Goa Intan berada satu lokasi dengan obyek wisata Goa Jatijajar. Goa ini memiliki keunikan tersendiri dengan langit goa yang relatif tidak terlalu tinggi.

Goa Petruk
Terletak 7 Km selatan Goa Jatijajar. Petruk diturunkan dari nama pengikut setia Pandawa dalam cerita pewayangan. Goa ini sangat mempesona. Tetesan air kapur terdengar bagaikan kebisingan yang tiada henti. Banyak stalaktit yang menyerupai bentuk kehidupan di dunia, seperti halnya stalaktit seperti anjing duduk ini. Stalaktit ini sangat memukau pengunjung karena menyerupai tokoh Semar dalam cerita pewayangan. Gorden raksasa akan mengingatkan betapa Maha Kuasanya Tuhan YME dan segala ciptaannya di bumi dan di langit.

Boneka-boneka mungil terdapat di dalam Goa Petruk di antara aliran air dalam gua yang sejuk. Stalaktit ini sangat mirip dengan payudara yang tidak terdapat di tempat lain. Tangan anda dapat menyentuhnya karena dinding goa yang tidak terlalu tinggi.

Pantai Ayah


Terletak 9 Km dari Goa Jatijajar. Pantai pasirnya sangat luas dan mempesona. Wisatawan dapat menyewa perahu sambil menatap indahnya perbukitan. Di sini anda dapat menyaksikan matahari tenggelam yang mengagumkan.

Pantai Karangbolong


Nuansa perbukitan yang asri dan lambaian pohon kelapa serasa menyejukkan hati. Pantai Karangbolong menyimpan berbagai keindahan. Di samping pantai yang menawan, Pantai Karangbolong juga menyimpan keindahan karang dengan sarang burung waletnya.

Pantai Petanahan

Terletak 17 Km Barat daya Kota Kebumen. Dengan ombak besarnya, Pantai Petanahan memiliki daya tarik tersendiri. Di lokasi ini juga dilengkapi panggung terbuka bagi acara-acara seni rakyat.

Arum Jeram Pedegolan
Lokasinya sepanjang Sungai Padegolan yang akan membuat hidup bagai mimpi. Jika anda petualang sejati, cobalah arungi tantangan ini dan raih kemenangan alami.

Pantai Pasir
Pantai Pasir terletak 24 Km sebelah selatan Kota Gombong atau 7 Km sebelah barat Pantai Karangbolong. Di balik keindahan alam yang memukau, Pantai Pasir diyakini masyarakat setempat sebagai pintu gerbang Istana Nyi Roro Kidul. Adapun pintu gerbang tersebut berupa batu karang yang seperti berujud beruang yang sedang minum air telaga. Di samping wisata alam pantai yang menawan, Pantai Pasir juga merupakan lokasi menarik bagi yang suka berbelanja hasil laut, karena Pantai Pasir juga merupakan tempat pelelangan ikan (TPI) utama Kabupaten Kebumen. Pemandangan di sekeliling Pantai Pasir merupakan perpaduan antara alam laut yang indah, pegunungan yang anggun serta wilayah pertanian dan pertambakan yang subur. Pantai Pasir dipercayai sebagai pintu gerbang Nyai Roro Kidul.

Pantai Tanjung Bata dan Menganti
Pantai Tanjung Bata dan Pantai Menganti memiliki karang terjal dengan bukit yang keperak-perakan serta pasir putih yang menawan. Kedua pantai ini merupakan obyek wisata bagi wisatawan yang menyukai tantangan dan sedikit risiko. Lokasinya 7 Km dari Pantai Ayah. Untuk menuju lokasi ini wisatawan harus berjalan kaki sejauh 3 Km dari lokasi parkir kendaraan terdekat. Bentangan datar dekat Pantai Tanjungbata begitu indahnya. Panorama alam pantai yang menawan. Kerasnya ombak Pantai Selatan tidak menggoyahkan tebing karang yang tegar ini. Bentuk karang laut inilah yang membuat pantai ini disebut Tanjungbata karena bentuknya yang mirip batu bata raksasa. Bila anda pernah datang ke Pantai Kuta Bali, maka anda akan merasakan kekaguman yang sama saat melihat Pantai Pasir Putih Menganti ini. Ombak yang tidak terlalu keras membuat obyek wisata ini sangat menarik sebagai lokasi santai sambil bermain di pantai pasir putih yang lembut. Investasi di Pantai ini merupakan tantangan bagi investor yang berminat mengembangkannya.

Pemandian Air Panas Krakal
Pemandian Air Panas Krakal memiliki mata air yang tidak pernah kering walau musin kemarau panjang sekalipun.

Waduk Serbaguna Sempor
Waduk Serbaguna Sempor memiliki pemandangan alam indah, dilengkapi dengan arena bermain anak-anak, tempat parkir, cottage serta panggung terbuka.

Waduk Wadas Lintang
Waduk Wadaslintang mempunyai luas sembilan kali Waduk Sempor. Letaknya 34 Km arah timur laut Kota Kebumen.

Benteng Van Der Wijck
Terletak di Kota Gombong Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Dibangun pada abad ke XVIII oleh Belanda untuk pertahanan, dan bahkan kadang-kadang untuk menyerang. Nama benteng ini diambil dari Van Der Wijck, nama yang terpampang pada pintu sebelah kanan, kemungkinan nama komandan pada saat itu. Mudah dicapai dengan kendaraan pribadi atau transportasi umum 21 Km dari Kebumen, atau 100 Km dari Candi Borobudur. Benteng ini kadang dihubungkan dengan nama Frans David Cochius (1787 - 1876), seorang jenderal yang bertugas di daerah barat Bagelen yang namanya diabadikan menjadi Benteng Generaal Cochius. Selanjutnya benteng pertahanan ini digunakan untuk sekolah militer.

Kolam Renang "Gading Splash Water/GSW"
Terletak di dalam area ibukota Kebumen hanya 300 m, arah barat daya dari alun-alun Kebumen. Ini adalah kolam renang yang di disain sangat artistik, ada pencampuran bangunan budaya barat dan timur, sangat cocok untuk tempat hiburan dan pembelajaran keluarga, karena didalamnya terdapat banyak fasilitas pendukung, dari area bermain anak, cafe, mini market, tempat fitnes yang modern, sampai area erobic. Ini benar-benar rest area yang akan juga bikin kita fress, sehat dan menghibur.

Jika ada waktu sempatkanlah mampir ke salah satu objek wisata tersebut, dijamin anda puassss... Sebenarnya masih ada beberapa objek wisata lain di daerah kebumen seperti Musium Geologi, salah satu tempat rujukan paling kumplit bagi yang ingin meneliti batu-batu alam. Kemudian Pantai Bocor yang sering digunakan sebagai tempat latihan TNI. Dll.... (Isih akeh pokoke)

Rabu, 02 Maret 2011

Pengantar Teori Pengetahuan - Barat & Timur

knowledge atau ilmu merupakan suatu bagian yang esensial-aksiden bagi manusia. Hal ini karena pengetahuan merupakan buah dari "berpikir ". Berpikir (Natiqiyyah) adalah Fashl yang memisahkan manusia dari sesama genus-nya (Hewan). Sebenarnya kehebatan manusia dan "barangkali" keunggulannya dari spesies-spesies lainnya itu hanya karena proses berfikrnya yang kemudian menghasilkan pengetahuan. Dengan pengetahuan yang dimilikinya, manusia bisa membangun peradaban. Menurut saya ada beberapa pertanyaan mendasar mengenai pengetahuan itu sendiri, seperti: Apa yang telah dan ingin diketahui oleh manusia? Bagaimana manusia bisa memiliki pengetahuan? Apa yang harus ia lakukan atau dengan cara apa agar manusia memiliki pengetahuan? Kemudian apakah yang ia ketahui itu benar? Dan apa yang mejadi tolak ukur kebenaran?

Pertanyaan-pertanyaan di atas sebenarnya sederhana sekali karena pertanyaan-pertanyaan ini sudah terjawab dengan sendirinya ketika manusia sudah masuk ke alam realita. Namun ketika masalah-masalah itu diangkat dan dibedah dengan pisau ilmu maka tidak menjadi sederhana lagi. Masalah-masalah itu akan berubah dari sesuatu yang mudah menjadi sesuatu yang sulit, dari sesuatu yang sederhana menjadi sesuatu yang rumit (complicated). Oleh karena masalah-masalah itu dibawa ke dalam pembedahan ilmu, maka ia menjadi sesuatu yang diperselisihkan dan diperdebatkan. Perselisihan tentangnya menyebabkan perbedaan dalam cara memandang dunia (world view), sehingga pada gilirannya muncul perbedaan ideologi. Seperti itulah realita kehidupan manusia yang memiliki aneka ragam sudut pandang dan ideologi. Dalam hal ini, ilmu tidak lagi menjadi satu aktivitas otak, yaitu menerima, merekam, dan mengolah apa yang ada dalam benak, tetapi ia menjadi objek



Para pemikir menyebut ilmu tentang ilmu ini dengan  
Epistemologi
(teori pengetahuan atau Nadzariyyah al ma'rifah)

Kajian tentang Epistemologi sebenarnya belum terlalu lama, yaitu sejak tiga abad yang lalu dan berkembang di dunia barat. Sementara di dunia Islam kajian tentang ini sebagai sebuah ilmu tersendiri belum populer. Belakangan beberapa pemikir dan filusuf Islam menuliskan buku tentang epistemologi secara khusus seperti, Muthahhari dengan bukunya "Syinakht", Muhammad Baqir Shadr dengan "Falsafatuna"-nya, Jawad Amuli dengan "Nadzariyyah al Ma'rifah"-nya dan Ja'far Subhani dengan "Nadzariyyah al Ma'rifah"-nya. Sebelumnya, pembahasan tentang Epistemologi hanya di bahas di sela-sela buku-buku filsafat klasik dan ilmu mantiq. Berbeda dengan orang-orang Barat, mereka sangat menaruh perhatian yang besar terhadap kajian ini, karena situasi dan kondisi yang mereka hadapi. 

Dunia barat (baca: Eropa) telah mengalami ledakan kebebasan berekspresi dalam segala hal yang sangat besar dan hebat sehingga merubah cara berpikir mereka. Mereka telah bebas dari trauma intelektual yang dibatasi (setidaknya menurut mereka). Masa Renaissance adalah titik balik yang paling berjasa bagi mereka dalam menutup abad kegelapan Eropa yang panjang dan membuka lembaran sejarah mereka yang baru. Supremasi dan dominasi gereja atas ilmu pengetahuan telah hancur. Sebagai akibat dari runtuhnya gereja yang memandang dunia dangan pandangan yang apriori atas nama Tuhan dan agama, mereka mencoba mencari alternatif lain dalam memandang dunia (baca: realita). 

Sejak saat itulah bermunculan berbagai aliran pemikiran yang bergantian dan tidak sedikit yang kontradiktif. Namun secara garis besar aliran-aliran yang sempat muncul dan dapat bertahan hingga sekarang hanya ada dua, yakni aliran rasionalis dan empiris. Dari kalangan kaum rasionalis kita mengenal ada Descartes, Imanuel Kant, Hegel dan lain-lain. Dan dari kaum empiris ada Auguste Comte dengan Positivismenya, Wiliam James dengan Pragmatismenya, Francis Bacon dengan Sensualismenya.

Berbeda dengan barat, di dunia Islam tidak terjadi ledakan seperti itu, karena dalam Islam agama dan ilmu pengetahuan berjalan seiring dan berdampingan, meskipun terdapat beberapa friksi antara agama dan ilmu, tetapi itu sangat sedikit dan terjadi karena interpretasi dari teks agama yang terlalu dini. Namun secara keseluruhan agama dan ilmu saling mendukung. Malah tidak sedikit dari ulama Islam yang menjadi pemikir hebat tanpa meninggalkan agamanya seperti: Ibnu Sina, al Farabi, Jabir bin al Hayyan, al Khawarizmi, Syekh al Thusi dan yang lainnya. Oleh karena itu, ledakan intelektual dalam Islam tidak terjadi. Perkembangan ilmu di dunia Islam relatif stabil dan tenang.

Filsafat
Filsafat berasal dari bahasa Yunani yang telah di-Arabkan. Kata ini barasal dari dua kata "philos" dan "shopia" yang berarti pecinta pengetahuan. Konon yang pertama kali menggunakan kata "philoshop" adalah Socrates. (dan masih konon juga) Dia menggunakan kata ini karena dua alasan, Pertama, kerendah-hatian dia. Meskipun ia seorang yang pandai dan luas pengetahuannya, dia tidak mau menyebut dirinya sebagai orang yang pandai. Tetapi dia memilih untuk disebut pecinta pengetahuan. Kedua, pada waktu itu, di Yunani terdapat beberapa orang yang menganggap diri mereka orang yang pandai (shopis). Mereka pandai bersilat lidah, sehingga apa yang mereka anggap benar adalah benar. Sehingga yang terjadi pada waktu itu kebenaran hanya tergantung pada apa yang mereka katakan. Sedangkan kebenaran yang riil hampir tidak pernah ada. 

Akhirnya, sebagai imbas dari kebenaran yang dibatasi hanya pada perkataan orang-orang tertentu saja, manusia waktu itu terjangkit sikap skeptis. Mereka ragu-ragu terhadap segala sesuatu, karena apa yang mereka anggap benar belum tentu benar menurut orang-orang shopis (yang memegang kebenaran dengan klaimnya sendiri). Dalam keadaan seperti ini, Socrates merasa perlu membangun kepercayaan kepada manusia bahwa kebenaran itu ada dan tidak harus tergantung kepada kaum shopis. Dia berhasil dalam upayanya itu dan mengalahkan kaum shopis. Meski Socrates berhasil, ia tetap tidak ingin dikatakan pandai, tetapi ia memilih kata philoshop sebagai sindiran kepada mereka yang sok pandai.

Kemudian perjuangannya dilanjutkan oleh Plato, yang dikembangkan lebih jauh oleh Aristoteles. Aristoteles menyusun kaidah-kaidah berpikir dan berdalil yang kemudian dikenal dengan logika (mantiq) Aristotelian.
Pada mulanya kata filsafat berarti segala ilmu pengetahuan yang dimiliki manusia. Mereka membagi filsafat kepada dua bagian yakni, filsafat teoritis dan filsafat praktis. Filsafat teoritis mencakup: (1) ilmu pengetahuan alam, seperti: fisika, biologi, ilmu pertambangan dan astronomi; (2) ilmu eksakta dan matematika; (3) ilmu tentang ketuhanan dan methafisika. Filsafat praktis mencakup: (1) norma-norma (akhlak); (2) urusa rumah tangga; (3) sosial dan politik. Filusuf adalah orang yang mengetahui semua cabang-cabang ilmu pengetahuan tadi.

Bersambung.............

Senin, 27 Desember 2010

Akbar Tandjung: Kelembagaan HMI Harus Diperkuat


Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Akbar Tandjung, mengatakan, kelembagaan HMI harus diperkuat agar tidak terseret dalam dunia politik.

"HMI harus konsisten sebagai organisasi yang independen. Tidak masuk ke dalam carut marut perpolitikan yang ada," kata Akbar Tandjung dalam orasi politiknya pada Pelantikan Pengurus Besar HMI periode 2010-2012 di Tugu Proklamasi Jakarta, Senin malam.

Menurut dia, banyak alumni HMI yang masuk dunia politik, namun bukan berarti HMI terjebak dalam dunia politik.

"Kader-kader HMI harus memiliki sikap yang profesional sehingga HMI memiliki kekuatan moral yang akuntabel. HMI dibangun secara konsisten dari kekuatan moral, bukan kekuatan politik," katanya.

Akbar berharap kepemimpinan PB HMI periode 2010-2012 bisa memperkokoh HMI, memperkuat kelembagaan HMI, memperkuat basis kader-kadernya di kampus, sehingga tetap memiliki intelektualitas tinggi untuk mengatasi persoalan kompleks yang dihadapi bangsa ini.

HMI juga harus pro aktif memberikan masukan-masukan kepada pengambil kebijakan untuk kepentingan pembangunan bangsa dan berperan untuk mengawal demokrasi.

Diambil dari: http://www.antaranews.com/berita/1293468119/akbar-tandjung-kelembagaan-hmi-harus-diperkuat

Label